9.10.09

Cinta suatu perasaan yang indah yang dimiliki setiap orang, tidak dapat di lihat namun dapat di rasakan. Seringkali perasaan cinta itu tidak timbul dari hati namun dari mata. Apa yang di rasa adalah apa yang di lihat…

Ketika kita mulai menyukai, mencintai serta menyayangi seseorang, maka ada 2 aspek yang seharusnya terlibat dalam diri kita. Kedua aspek tersebut adalah perasaan dan logika…
Perasaan itu ada, agar cinta dapat dirasakan…
Logika itu hadir, agar cinta tidak dibutakan…

Apabila seseorang dapat menempatkan antara perasaan dan logika itu pada posisi yang seimbang, dan didasari dengan niat yang tulus hanya karenaNya maka cinta itu bukanlah sebuah misteri, cinta itu tidak membutakan, dan cinta itu tidak akan menghadirkan rasa kecewa.

Ketika kita menyetujui satu ikatan, selain rasa yang ada di dalam hati kita, fungsi logika juga harus tetap bekerja. Karena logika membuat cinta tidak sekedar rasa sayang yang ada tetapi disini lain kita dapat melihat mengapa dia menyakiti perasaan kita.

Karena kehidupan dua insan yang saling mengasihi dan dilandasi oleh cinta, bukanlah sebuah tali ikatan untuk beberapa hari saja. Ada masa waktu yang lebih panjang yang harus dilalui dengan komitmen yang kuat.

Seharusnya ada yang lebih dapat dirasakan di saat cinta hadir di hati kita, rasa saling memiliki, saling memberi, saling pengertian dan saling percaya. Alangkah indahnya jika perasaan itu dilandasi karena cinta kepada Yang Maha Kuasa.

Oleh karena itu, kedua aspek saat cinta melingkupi hati serta pikiran (perasaan dan logika), haruslah saling mengisi dan mengingatkan. Jadi, untuk mendapatkan cinta yang penuh makna, dalam menggunakan perasaan, kita harus tetap menggunakan logika.

Manfaat hadirnya logika, sangat berarti untuk menentukan mana yang benar, mana yang salah, mana yang harus diperbaiki, mana yang harus di pupuk dalam rasa. Bersikap fleksibel, saling melengkapi dalam menggunakan perasaan dan logika, akan membuat cinta yang ada di hati, akan terasa semakin indah…

Baca-Baca Yang Ini Juga

9 Komentar Teman:

kurniawan.q mengatakan...

Cinta akan menggilas setiap orang yang mengikuti geraknya, tetapi tanpa gilasan cinta, hidup tiada terasa indah.Ulurkan cintamu karena Tuhanmu dan tariklah cintamu karena Tuhanmu, anda tentu tak akan kecewa.

ina mengatakan...

cie cie,... yg lagi dilanda cinta,...
ckakakakakakak,.....

maz kembali ngeblog lagi dunk, yooo!!!
eh BTW ada waktu gag maz??? ina mo nanya nie,.. :D

admin mengatakan...

@ Kurniawan : hmm ok makasih comentnya kang,,maybe,,itulah cinta yg sebenarnya,,

@ adx q ina : hahaha masa se,,jelek ueee
hmmm ktanya ina yg mw urus blog mz,,
boleh,,boleh,,boleh,,mw tanya apa,,xixiixi

ina mengatakan...

hihihi dipanggil ade,... hohohoho....

mau tanya apa yah??? di email ajah deh,.. rahasia kang :D hahaha,...

Elsa mengatakan...

ah ngomongin cinta gak ada matinya. sampe sekarang aku belom mengerti apa sih cinta itu.
hahahahahaha.... gombal ya???

admin mengatakan...

hmm mungkin ada seorang yg pernah tersakiti oleh cinta kle,,hehe msih trauma ya,,xixiix ( sok tau )

CINTA yang tulus hanya ada pada yang MAHA KUASA ( Allah SWT )

very andi mengatakan...

cinta adalah angin...

V_A
http://veryandi.blogspot.com/

Turyadi SMK Telematika Indramayu mengatakan...

tapi klo aku 90% pke logika. 9,9% hati 0,1% lainnya

Qroelz mengatakan...

mantapp ... cinta itu tak buta dengan logika... tapi jangan terlalu logika aja yang dipake... kudu pintar-pintarlah.. :)

Posting Komentar